3 Negara yang Terbuka untuk Bisnis
Kinciakincia.com - Menjadi suatu kesenangan jika mendapatkan keuntungan lewat bisnis. Dalam arti, menguntungkan kedua belah pihak, baik pembeli maupun penjual dengan kesepakatan yang sesuai.Namun, kawasan juga bisa menjadi salah satu faktor yang membuat transaksi perdagangan menjadi baik. Dilansir dari CNBC, tiga Negara terbaik yang terbuka untuk bisnis adalah Swiss, Luksemburg dan Panama, disurvei dari 21.000 orang di seluruh dunia.
Posisi pertama dari Negara Luksemburg, sedangkan Swiss berada di urutan kedua. Negara tersebut menjadi lingkungan bisnis paling baik karena aturan pajak mereka yang menguntungkan dan pemerintahan yang transparan,
Di posisi ketiga, yaitu, Panama yang mempunyai reputasi sebagai surga pajak. Selain itu, Panama juga terkenal dengan biaya manufaktur yang murah.
Grup BAV, bagian dari grup agensi WPP, bersama dengan Sekolah Wharton di Pennsylvania University dan US News and World Report telah merilis daftar negara terbaik secara berurutan.
Amerika Serikat (AS) berada di peringkat ke 43 pada sub-daftar "terbuka untuk bisnis", sedangkan Inggris berada di posisi ke 20. Keduanya, dipandang relatif birokratis tapi Inggris lebih baik daripada AS dalam hal memiliki praktik pemerintah yang transparan.
Swiss berada di posisi puncak, disusul oleh Kanada, Jerman, dan Inggris. UK dan US berada di peringkat delapan secara keseluruhan. Orang juga diminta untuk memberi peringkat pada negara secara keseluruhan, dengan ukuran termasuk budaya dan warisan, kualitas hidup dan kewirausahaan.
Menurut laporan WPP, Inggris berada di peringkat lebih rendah dalam bisnis yang terbuka, memiliki kebijakan yang terbuka, dan banyak orang yang ingin hidup di negara tersebut.
Tetapi, persepsi "Brand U." oleh mitra dagang termasuk AS, China, Uni Eropa, dan India adalah positif dan orang Eropa menempati peringkat keempat di dunia untuk kewiraswastaannya.
Berita Terkait
Selasa, 19 Februari 2019
Tasia, Chatbot yang Siap Melayani Konsumen Auto2000

Mobilitas masyarakat saat ini sangat tinggi. Selain itu, di era digital yang serba cepat dan penuh tantangan ini, konsumen yang memiliki mobilitas tinggi selalu menantikan inovasi terbaru layanan berbasis internet, tentu dengan harapan layanan berbasis digital ini mempermudah segala kebutuhan pemilik mobil. Menyambut kebutuhan pelanggan “zaman now”, Auto2000 memperkenalkan chatbot, teknologi c.....
Rabu, 13 Februari 2019
Baja Indonesia Bebas Bea Masuk Anti Dumping ke Australia & Malaysia

Malaysia tidak lagi mengenakan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) atas impor produk baja Hot Rolled Coil (HRC) asal Indonesia terhitung sejak 9 Februari 2019. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan menjelaskan, penghentian BMAD ini merupakan hasil dari tinjauan administrasi Ministry of International Trade and Industry Malaysia (MITI) yang dimulai pada 14 Agustus 2018.“BMAD ini b.....
Selasa, 12 Februari 2019
Baru Di Dunia Bisnis Online? Jangan Kudet Dan Kenali Istilah Ini

Pernah mendengar istilah online shop? Ya, belakangan ini online shop sudah menjadi favorit banyak orang dalam masalah jual beli barang, karena selain mudah dan simple, online shop juga dinilai lebih efisien dalam membantu banyak orang dalam mencari barang yang diinginkan.Anda hanya perlu membuka internet di rumah, bisa melalui HP ataupun komputer, kemudian mencari barang yang ingin dibeli, kem.....
Kamis, 31 Januari 2019
Pembiayaan Sesuai Syariah, Berkah dan Tanpa Denda di BFI Finance Syariah

Seiring perkembangan zaman,membuat semakin banyaknya kebutuhan yang perlu dipenuhi oleh seseorang. Dalam upaya pemenuhan kebutuhan tersebut, banyak cara yang dapat dilakukan, dan salah satunya dengan pembayaran secara cicilan. Pembiayaan yang saat ini sedang tren yaitu menggunakan konsep secara Islam atau dikenal dengan pembiayaan syariah. Program pembiayaan syariah ini juga d.....
Kirim Informasi Untuk Teman