Memilih rumah subsidi, jangan tertipu brosur
Kinciakincia.com - Bagi masyarakat menengah, memiliki rumah yang nyaman untuk ditinggali tampaknya saat ini bukan menjadi impian lagi. Pasalnya, melalui program rumah subsidi dari pemerintah, saat ini masyarakat bisa membeli rumah dengan harga terjangkau serta fasilitas kredit yang mudah.
Selain membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), keberadaan rumah subsidi ini diharapkan juga dapat mengurangi angka kekurang rumah, karena berdasarkan laporan dari salah satu portal properti disebutkan angka backlog saat ini mencapai
13,5 juta di seluruh Indonesia.
Untuk di wilayah Sumatera Barat sendiri, untuk tahun 2016 ini rencananya akan dibangun
6.000 rumah subsidi yang tersebar di berbagai kabupaten/kota di Sumatera Barat seperti Solok, Payakumbuh, Dharmasraya, Pesisir Selatan, Solok Selatan, Sijunjung, Padang Pariaman, Pasaman, dan Pasaman Barat, dengan kisaran harga di bawah Rp140 jutaan.
Kendati dijual dengan harga terjangkau, disarankan Anda jangan sembarangan membeli rumah, karena ternyata banyak rumah-rumah subsidi yang dijual dengan kondisi ala kadarnya.
Contohnya seperti infrastruktur menuju lokasi yang kurang baik, atau masalah sanitasi. Nah, agar hal tersebut tidak terjadi pada diri Anda, sebaiknya sebelum membeli rumah, Anda harus memperhatikan beberapa hal di bawah ini:
Jangan Tertipu Brosur Jangan tertipu dengan tampilan brosur, ada baiknya Anda langsung mengunjungi lokasi rumah subsidi tersebut, periksa dengan seksama apakah rumah yang dimaksud benar-benar nyaman untuk ditinggali. Contohnya seperti akses jalan yang baik, atau kondisi fisik bangunan rumah yang memang benar-benar kokoh.
Pilih Rumah yang Tidak Terlalu Jauh dengan Tempat BekerjaSebaiknya jangan memilih rumah yang jauh dari tempat kerja, karena hal tersebut akan membuat Anda stress, selain itu lokasi rumah yang jauh juga akan membuat Anda boros.
Akses Menuju Lokasi Rumah Bagus Pilihlah rumah yang memiliki aksesbilitas yang baik. Artinya rumah tersebut memiliki lokasi yang strategis dan dapat dilalui oleh transportasi umum.
Selain itu, pilihlah rumah yang memiliki kondisi jalan yang baik, tidak berlubang dan tidak rawan longsor.
Periksa Kondisi Air Air adalah sumber kehidupan, oleh karena itu pilihlah rumah yang memiliki saluran air yang baik, pastikan aliran air lancer baik di kamar mandi atau pun saluran air lainnya.
Selain itu yang perlu diperhatikan adalah urusan sanitasi, pastikan septic tank dibuat dengan ukuran yang selayaknya yakni minimal 1,5 meter ke bangunan. Sementara jarak dari septic tank ke sumur pompa air bersih minimal 10 meter.
(kkc)
Berita Terkait
Minggu, 10 April 2016
Wirausaha Skala Kecil, Bukan Berarti Keuntungan Kecil

Peluang wirausaha skala kecil mungkin identik dengan usaha rumahan. Walaupun Anda menjalankan bisnis skala kecil bukan berarti potensi keuntungannya juga kecil. Ada banyak sekali usaha kecil menengah (UKM) yang menghasilkan keuntungan yang besar, bahkan akhirnya menjadi sebuah usaha dalam skala nasional. Namun yang harus diperhatikan adalah menyesuaikan jenis usaha yang akan dijala.....
Kamis, 31 Maret 2016
Pandai-pandailah Wahai Pengusaha

Kasihan dunia usaha yang kurang beruntung di tengah perekonomian global yang lagi melambat. Jepang sedang didera deflasi, China perekonomiannya sedang turun, Amerika recovery-nya berjalan alot, juga Uni Eropa. Logis jika permintaan ekspor komoditas dan bahan jadi dari Indonesia pun merosot tajam.Dalam suasana seperti itulah Paket Ekonomi jilid XI diluncurkan pemerintah, Rabu (30/3) .....
Kamis, 31 Maret 2016
Anda Perlu Baca Ini, Agar Hobi Menjadi Bisnis
Pada dasarnya setiap orang pasti memilki cara tersendiri dalam mengelola hidupnya, begitu juga dengan hobi. Bicara mengenai hobi, kamu pasti tahu bahwa hobi setiap orang pasti berbeda-beda, meskipun banyak juga yang sama itulah kenapa banyak organisasi atau perkumpulan yang terbentuk dari orang-orang yang memiliki hobi sama.Disadari atau tidak, jika kamu bagus dalam mengelolanya, hobi memi.....
Senin, 21 Maret 2016
Sociopreneur: Harapan di Masa Depan

OLEH Fajar Anugerah (Program Manager at Global Entrepreneurship Program Indonesia)Mungkin Anda bingung menemukan sebuah istilah baru yang belakangan mulaitren di media, sociopreneur atau social entrepreneur. Bagaimana kombinasi antara social dan entrepreneur itu? Apakah pengusaha yang berjiwa sosial atau aktivis sosial yang jadi pengusaha?Sebenarnya, .....
Kamis, 17 Maret 2016
Inilah Kunci Sukses Startup yang Didanai Modal Ventura

Kunci sukses perusahaan pemodal ventura adalah bagaimana meningkatkan sukses startup dalam membangun usahanya.Chandra Tjan, Co-Founder & Managing Partner Alpha JWC Ventures, perusahaan pemodal ventura, memberikan sedikit tips bagaimana perusahaannya memberikan pendanaan kepada perusahaan teknologi rintisan (startup). Menurut Chandra, sebagai pemodal ventura, Alpha JWC Ve.....
Kirim Informasi Untuk Teman